Tampilkan postingan dengan label Dunia Flora. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Dunia Flora. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 23 Januari 2010

Bunga Terindah DiDunia!!! Keren [PIC]

Canna

Bunga ini tidak hanya memberikan keindahan kelopaknya, tapi juga daun yang indah dengan berbagai warna ceria. Bunga Canna ini sempat menjadi bunga terindah di zaman Victoria

Sakura

Bunga yang 'Jepang banget'... Pada saat mekar, pemandangan yang disajikan akan luar biasa. Warna yang paling indah dari bunga ini adalah putih dan pink. Bahkan pada saat jatuh dan terhampar di tanah, pemandangan yang disajikan oleh bunga ini akan sangat luar biasa.

Colorado Columbine

Bunga ini tumbuh di dataran tinggi Rocky Mountains, diatas ketinggian 14.000 kaki diatas tanah. Bunga ini akan menyapa anda begitu anda berhasil melewati ketinggian tersebut.

Hydrangea

Indah sekali bukan? Bagaikan bola salju di musim gugur. Kelompok bunga yang berbentuk bintang dengan warna warna lembut pastel, menunjukkan kepolosan, dan sering muncul di buket pernikahan.

Lily of the Valley

Bunga ini muncul di musim semi di daerah empat musim. Bunga Lily of the Valley ini merupakan inspirasi dari beberapa legenda, misalnya legenda Nasrani yang mengatakan bahwa air mata Bunda Maria yang jatuh di Salib Yesus berubah menjadi bunga ini. Atau legenda yang mengatakan bahwa bunga ini muncul dari darah St. George yang berperang melawan seekor naga.

Calla Lily

Bunga cantik ini mempesona dan elegan, tapi jangan salah, ternyata bunga ini sangat beracun dan dapat membunuh anak kecil atau bahkan sappi jika tertelan!

Black Eyed Susan

Bunga abadi yang selalu tampil ceria. Bunga yang kontras dengna kelopak kuning dan bagian tengah yang gelap membuatnya tidak mudah untuk dilewati begitu saja.

Bleeding Heart

Bunga mungil yang indah seperti berasal dari dunia peri ini adalah bunga yang selalu dipilih untuk menghiasi taman yang teduh dan segar.

Blue Bells

Di musim semi, banyak sekali hutan di Eropa yang tiba-tiba seakan memiliki karpet berwarna ungu, yang tidak lain adalah bunga ini. Blue Bells dianggap melambangkan kesendirian dan penyesalan.

Lantana

Bunga yang lembut dengan kelopak merah muda dan kuning, adalah magnet kupu-kupu. Semak bunga ini dapat tumbuh besar dan warna kelopaknya akan berubah sesuai dengan umur tanaman.

Mawar

Mungkin bunga pertama yang akan dikenal oleh semua orang di Dunia. Simbol perasaan romantis dengan warna dan bau yang wangi, memberikan berbagai makna tersendiri bagi tiap warna mawar yang ada

Oriental Poppy

Bunga ini adalah bunga abadi, dengan bentuk yang lembut dan warna cerah mempesona. Setelah berkembang di musim semi, kelopaknya mati, tapi begitu hujan musim gugur datang, dan dan kelopak bunga ini akan kembali muncul


Mussaenda erythrophylla (Ashanti Blood, Red Flag Bush, Tropical Dogwood)

Bunga ini dikenal di daerah tropis, terutama Afrika Barat sampai ke Asia Tenggara dan Cina Selatan. Bunga ini tidak hanya indah, tapi juga pasti akan mengundang lebah madu, kupu-kupu bahkan burung kolibri.

Begonia

Bunga ini pertama kali diperkenalkan di Inggris pada 1777. Dan sekarang menjadi salah satu bunga yang paling terkenal di Amerika. Begonia dikenal bukan hanya karena bunga-nya, tapi juga karena keindahan daunnya.

Soka

Dikeonal juga sebagai Melati India Barat, sering digunakan dalam upacara agama Hindu India dan pengobatan tradisional India. Bunga yang merah menyala dengan dasar daun yang hijau memberikan kontras yang indah.

Dendrobium

Dendrobium adalah tipe anggrek tropis. Begitu berbunga, kelompok bunga yang ada selalu lembut dan terbentuk sempurna, sehingga tampak ajaib bagi penikmatnya.

Sumber:kaskus.us

Jumat, 22 Januari 2010

Makhluk Aneh Berbadan Setengah Hewan Setengah Tumbuhan !!!

Tampaknya siput laut ini makhluk pertama yang tubuhnya setengah flora setengah fauna. Pasalnya siput yang baru ditemukan ini bisa menghasilkan pigmen klorofil seperti layaknya tumbuh-tumbuhan. Para ilmuwan memperkirakan siput cerdik ini mencuri gen dari alga yang mereka makan sehingga bisa menghasilkan klorofil. Dengan gen curian itu mereka bisa berfotosintesis, yaitu proses tumbuhan untuk mengubah cahaya matahari menjadi energi.



“Hewan ini bisa membuat molekul berisi energi tanpa makan apa-apa,” kata Sydney Pierce, pakar biologi dari Universitas South Florida di Tampa. Pierce telah mempelajari mahluk unik ini, yang telah resmi dinamakan Elysia chlorotica, selama 20 tahun.

Ia mengajukan temuan terbarunya pada tanggal 7 Januari 2010, pada pertemuan tahunan Komunitas Integratif dan Perbandingan Biologi di Seattle. Temuan ini dilaporkan pertama kali oleh jurnal Science. “Ini pertamakalinya hewan multiselular bisa menghasilkan klorofil,” tutur Pierce.

Siput laut ini tinggal di rawa-rawa air asin di New England, Kanada. Selain mencuri gen untuk menghasilkan pigmen hijau klorofil, hewan ini juga mencuri bagian-bagian kecil sel yang disebut kloroplas, yang dipakai untuk melakukan fotosintesis. Kloroplas menggunakan klorofil untuk mengubah cahaya matahari menjadi energi, seperti tanaman, sehingga hewan ini tak perlu makan untuk mendapatkan energi.

“Kami mengumpulkan sejumlah hewan ini dan menyimpannya di akuarium selama berbulan-bulan,” kata Pierce, “Asalkan diberi cahaya selama 12 jam sehari, mereka bisa bertahan (tanpa makan).”

Para peneliti memakai pelacak radioaktif untuk memastikan bahwa siput-siput ini benar-benar menghasilkan klorofil, dan bukan mencurinya dari pigmen yang sudah pada alga. Nyatanya, siput-siput ini mengintegrasikan materi genetika dengan begitu sempurna sehingga bisa diturunkan pada generasi selanjutnya.

Anak-anak dari siput yang sudah mencuri gen juga bisa menghasilkan klorofil sendiri, walaupun mereka tak bisa berfotosintesis sebelum mereka makan cukup alga hingga bisa mencuri cukup kloroplas. Sejauh ini kloroplasnya belum bisa mereka produksi sendiri. Keberhasilan siput-siput ini mengagumkan, dan para ilmuwan juga masih belum pasti bagaimana caranya hewan ini bisa memilih gen yang mereka butuhkan.

“Mungkin saja DNA dari satu spesies bisa masuk ke spesies yang lain, seperti yang telah dibuktikan oleh siput jenis ini. Tapi mekanismenya masih belum diketahui,” ungkap Pierce.

sumber : http://sains.kompas.com/read/2010/01…Setengah.Fauna

Jumat, 15 Januari 2010

Kantung Semar Tanaman Langka


Kelompok kantong semar (Nepenthes) merupakan tanaman di Indonesia yang dikategorikan paling langka, salah satu spesies yang membutuhkan prioritas tinggi untuk segera dikonservasi.

"Tanaman yang dimasukkan dalam prioritas ada 100 spesies, mereka butuh dikonservasi tahun ini juga, kelompok spesies dari kantong semar atau Nepenthes dapat prioritas tertinggi," kata pakar taksonomi dari LIPI, Didik Widyatmoko,


Menurut Didik, hasil penilaian para pakar tumbuhan pada pertemuan yang digagas LIPI awal pekan ini menetapkan 191 spesies dari empat famili tanaman menjadi prioritas konservasi tahun ini. "Dari 191 diperas lagi jadi 100 spesies," kata Kepala Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas itu.

Empat famili itu yakni anggrek-anggrekan (Orchidaceae), palem-paleman (Arecaceae), paku-pakuan (Cyatheaceae), dan kantong semar (Nepenthaceae) adalah taksa-taksa dengan jumlah spesies berkategori terancam punah paling banyak.

Tanaman langka dari famili lainnya menunggu tahap konservasi selanjutnya, ujarnya sambil menambahkan, angka 191 itu diambil berdasarkan referensi dari International Union for Conservation of Nature (IUCN) dan pendapat para pakar di bidangnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor Mustaid Siregar merahasiakan nama spesies kantong semar paling langka tersebut.

"Para pakar mengkhawatirkan publikasi suatu spesies tanaman langka justru akan membuat peminat tanaman berusaha memburu tanaman itu, sehingga kemungkinan tanaman itu semakin punah semakin terbuka lebar," katanya.

Skala prioritas untuk melakukan konservasi terhadap tanaman langka perlu diberlakukan, karena dana, tenaga ahli dan waktu sangat terbatas, sementara tumbuhan yang terancam punah terus meningkat, katanya

Menurut dia, jumlah spesies tumbuhan Indonesia terancam punah yang berkategori kritis (critically endangered), genting (endangered), dan rawan (vulnerable) telah mencapai 513 jenis. Dari jumlah itu 386 spesies tercantum dalam IUCN 2008.

"Jumlah sebenarnya jauh lebih banyak lagi. Indonesia merupakan negara kedua di dunia setelah Malaysia yang memiliki tumbuhan terancam punah, disusul Brasil," katanya.

Skor tertinggi tumbuhan terancam punah dilakukan melalui 17 kriteria, misalnya keunikan taksonomis, distribusi geografis, nilai manfaat, jumlah populasi, dampak eksploatasi, hingga tingkat kemerosotan populasi.

Semakin terbatas suatu tanaman hanya bisa tumbuh di lokasi tertentu (tingkat endemisitas tinggi) maka skornya lebih tinggi, demikian pula jika populasinya terbatas dan terlalu banyak dieksploitasi karena nilai manfaatnya tinggi serta keunikannya yang menonjol.

Sumber:http://rendra-budi.blogspot.com/2009/12/kantung-semar-tanaman-langka.html

Kamis, 14 Januari 2010

Tanaman ginseng yang aneh.



Senin, 11 Januari 2010

INILAH Anggrek TERKECIL Di Dunia Ditemukan Secara Kebetulan !!

Anggrek terkecil di dunia tersebut dengan lebar hanya 2,1 mm, kelopak transparan dan tebal satu sel. Anggrek ini dari jenis Platystele genus, yang kebanyakan dibuat sebagai miniatur tanaman.

Ilmuwan Amerika menemukan bunga super-kecil itu secara kebetulan di antara sela-sela akar tanaman yang telah ia kumpulkan dari cagar alam Cerro Candelaria di Andes timur.

Ia mengatakan: "Saya melihat di sela-sela akar ada tanaman kecil yang saya sadari lebih menarik daripada anggrek besar lainnya."

'Dengan memperhatikan bunganya seringkali merupakan cara terbaik untuk dapat mengidentifikasi jenis spesies dari anggrek yang anda amati-dan dapat mengenali apakah anda sedang mengamati satu spesies yang belum diketahui atau tidak.'

Seperti yang dilaporkan Daily Mail, ini merupakan penemuan jenis anggrek baru ke-60 dari Dr. Jost dalam sepuluh tahun terakhir.

Ia bekerja pada Lembaga EcoMinga Ekuador, sebagai penyedia dalam kemitraannya dengan World Land Trust di Inggris.

"Sungguh menyenangkan dapat menemukan spesies baru ini," tandasnya.

'Orang-orang menduga semua spesies telah ditemukan namun sesungguhnya masih banyak lagi yang harus digali.'

Lebih dari 1.000 spesies anggrek telah ditemukan di Amerika Selatan dalam 100 tahun terakhir, karena sejumlah jalan-jalan baru telah dibuka pada wilayah-wilayah terpencil.

Penemuan Dr. Jost yang paling mengesankan adalah sekelompok dari 28 jenis anggrek teagueia genus di wilayah pegunungan dekat Banos, Ekuador.

Kelompok tersebut sebelumnya diperkirakan hanya memiliki enam spesies. (Erabaru/Daily Mail/sua)

sumber :http://erabaru.net/top-news/40-news5/7679-anggrek-terkecil-di-dunia-ditemukan-secara-kebetulan




Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Hosting